Pantai Ketahun, Sisa Kejayaan Masa Lalu
PANTAI Ketahun yang terletak di Desa Pasar Ketahun merupakan salah satu objek wisata yang pernah berjaya dan memberikan kontribusi bagi pembangunan desa setempat. Namun karena proses alam dan dampak abrasi yang parah, menginjak tahun 2006 lalu kawasan pantai yang penjangnya membentang hingga delapan kilometer ini hanya tinggal kenangan. Meski warga masih menaruh harapan besar untuk mengembalikan kejayaan kawasan objek wisata bahari itu, namun dibutuhkan waktu panjang mengembalikan objek wisata itu sebagai lokasi tujuan wisata.
Pantai Ketahun membentang dari muara Sungai Ketahun hingga ke kawasan Air Sabu memiliki banyak cerita sebelum memasuki tahun 2006 lalu. Berbagai event dan kegiatan menarik lainnya pernah digelar di lokasi ini. Menariknya, kejayaan Pantai Ketahun kala itu hanya mengandalkan keindahan alam serta beberapa objek yang memang tersedia secara alami.
Niat dan keinginan pihak pemerintahan desa setempat bersama Karang Taruna untuk memberdayakan potensi alam itu secara maksimal agar dapat memberikan kontribusi bagi pembangunan desanya kala itu belum terwujud. Sebab memasuki tahun 2006, alam mulai tak bersahabat. Abrasi terjadi dan kondisi itu terus terjadi sampai saat ini.
Salah seorang pemuda Ketahun, Ganti mengatakan, Pantai Ketahun merupakan sebuah kekayaan alam yang dianugerahkan Tuhan dengan berbagai keindahannya. Pohon rindang, muara sungai dan beberapa faktor pendukung alam yang ada merupakan daya tarik tersendiri bagi pengunjung. "Kalau bicara soal potensi, lokasi ini cukup strategis. Apalagi sebelum abrasi mengganas," ujarnya. Beberapa event sengaja digelar oleh pemerintah desa bersama pemuda untuk menarik minat pengunjung. Namun upaya itu seakan sia-sia karena alam tak dapat dilawan. Dalam seketika, kawasan pantai ini habis tergerus abrasi parah dan baru mulai pulih kembali sejak setahun terakhir.
Meski demikian, Ganti menyatakan warga Ketahun masih menaruh harapan besar terhadap potensi wisata alam Ketahun itu agar dapat kembali seperti dulu. "Saya yakin dan optimis Pantai Ketahun bisa kembali menjadi lokasi wisata andalan," katanya. Hanya saja, hal ini hanya akan terjadi apabila mendapatkan penanganan dan perhatian semua pihak.
Untuk diketahui, lokasi Pantai Ketahun sangat mudah dijangkau, dekat dengan pemukiman ditambah dengan adanya dukungan fasilitas yang akan dibangun perusahaan seperti dermaga batu bara. "Itu kalau memang sesuai dengan perencanaan dan gambar yang kita lihat, sangat besar potensinya," ujarnya. Dia berharap ke depan semua pihak baik pemerintah maupun swasta dapat menunjukkan kepeduliannya, menjadikan objek wisata ini bisa berperan demi kemajuan daerah.
Disisi lain, Ketua BPD Ketahun Dian Sucheri AMd mengakui, selain event tahun tahun lalu, beberapa kegiatan pun digelar di lokasi pantai ini. "Kita sudah merancang beberapa persiapan untuk memberdayakan kawasan wisata pantai ini. Bahkan sempat membangun jalan dan membuka sirkuit grasstrack," katanya. Dari beberapa event di kawasan ini, animo masyarakat dan pengunjung sangat besar karena para pengunjung tidak hanya berasal dari penduduk lokal tetapi juga di luar Ketahun.
"Kami berharap ada langkah untuk membangun objek wisata kita ini. Karena sejak awal, kita memang bertekad memajukan lokasi wisata ini. Upaya penghijauan sudah dilakukan baik oleh pemerintah maupun swadaya. Semoga saja akan membuahkan hasil," harapnya. (pendi - Radar Utara)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.